Selangkah demi selangkah kita harungi kehidupan. Walaupun perit untuk kita harungi, kita tetap perlu teruskan satu persatu. Kita akan sedar perjalanan yang mendewasakan kita tidak semudah yang kita impikan. Hubungan yang kita jalinkan menjadi semakin rumit. Badan yang bertungkus lumus menampung hidup semakin lesu dan penat meniti usia yang semakin silih berganti.
Selangkah demi selangkah kita hadapi kehidupan. Hati yang kita selalu mengharap akan menjadi lembut menjadi semakin keras. Kesunyian yang membelenggu diri, menjadikan kita semakin berharap untuk mencapai kesempurnaan dan kebahagiaan dalam kehidupan.
Selangkah demi selangkah kita meniti kehidupan.Kita perlu berani membebaskan diri. Berani untuk melupakan kenangan silam dan mencari ketenangan . Bergelut dengan diri sendiri dan berhadapan dengan beban yang datang mencari. Kita hanya boleh bersedia untuk merebut peluang atas apa yang telah dirampas hilang.
"Jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir".
2 comments:
salam... apa khabar...
Bagus blog masjid ni....
Post a Comment